PROFIL GEREJA BETHEL INDONESIA
JEMAAT IMANUEL JL.PERUMTEL GUNUNG NONA AMBON
I.
SEJARAH SINGKAT
Gereja Bethel Indonesia Jemaat
Imanuel Jl.Perumtel Gunung Nona
Ambon adalah sebuah Gereja Lokal yang proses berdirinya diawali
dengan Persekutuan
Doa Gunung Nona Perumtel yang terbentuk pada tanggal 29 Nopember 2006, dibawah rintisan Bpk Petrus Manuputty, dengan beranggotakan 15 orang yang secara resmi telah tercatat pada saat itu di Badan Pekerja Daerah GBI Pdt. Ricky Hitipeuw, dibawah Koordinator Wilayah Ambon Pdt.
Arnolis Nanlohy, persekutuan
ini berjalan selama 10 (Sepuluh) bulan, bertempat
di Rumah Bpk Petrus Manuputty.
Dengan pertolongan Tuhan Yesus Kristus dari
persekutuan doa dibentuk menjadi
sebuah Gereja Lokal berdasarkan Surat Keputusan Ketua Badan Pekerja Daerah
Maluku dan Maluku Utara Gereja Bethel Indonesia Nomor:
18/S-XIII/SK/BPD-08/IX/2007
tanggal 18 September 2007 tentang Peresmian dan
Penetapan Gembala Jemaat Gereja Bethel Indonesia Jemaat Imanuel Jl.
Perumtel Gunung Nona Ambon, kemudian
ditetapkan tanggal
14 September 2007 ditetapkan sebagai hari lahirnya GEREJA BETHEL
INDONESIA JEMAAT
IMANUEL Jl. PERUMTEL GUNUNG
NONA AMBON,
dengan Gembala Sidang Pdm . Petrus Yan George Manuputty dan
didampingi oleh Pnt. Rodintien Joseph,ST dan Pnt. Daniel Ayhuan
Pada Kamis, 7 Juli 2011 pada Pkl. 07.00 Wit Tuhan
memanggil pulang kerumah Bapa, Gembala Sidang Pdm.Petrus Jan George Manuputty. Kemudian Sesuai dukungan pengurus dan jemaat diangkat Gembala Sidang yang
baru
Pdp. Rodintien Joseph,ST dan
Wakil Gembala Pdp. Daniel Ayhuan didampingi
Pnt. An Manuputty dan Pnt. Jefry Sony
Leatemia untuk melanjutkan pelayanan dan telah tercatat pada Badan Pekerja Daerah GBI yakni Pdt. Yan
Wattimena Selaku ketua BPD Maluku GBI, dan Korwil Pdt. A. Nanlohy.
Pada Senin, 28 Mei 2012 Pukul 23.45 Wit, Tuhan memanggil pulang Pdt A.
Nanlohy selaku pendeta Pembina GBI Imanuel , dan sesuai tata Gereja dan rapat pengurus maka kami memutuskan dan menetapkan Pdt Yan Wattimena,S.Th diangkat sebagai pendeta pembina GBI Imanuel Jl.Perumtel Gunung Nona Ambon untuk melanjutkan
pembinaan.
Untuk membantu Gembala Sidang dan memenuhi kebutuhan
organisasi serta untuk memperlancar
tugas pelayanan maka
berdasarkan Surat Keputusan Gembala Sidang GBI Jemaat Imanuel Jalan Perumtel
Nomor : 01/GBII-GN/I/2013 tanggal 13 Januari 2013, diputuskan dan ditetapkan penambahan dua orang Penatua yakni Pnt. Robertho Ferdinandus dan Pnt.
Hendrik Untayana.
Dan
atas pertolongan dan Anugerah Tuhan Yesus Kristus maka sampai hari ini Gereja
Bethel Indonesia Jemaat IMANUEL Jl.Perumtel Gunung Nona Ambon tetap menunjukan eksistensi pelayanannya untuk menjadi bagian dari
rencana Tuhan Kiranya Tuhan Memberkati IMANUEL.
II.
VISI DAN MISI
Berdasarkan Tata Tertib Gereja Bethel Indonesia Pasal 4 Visi Gereja Bethel
Indonesia adalah
“ Menjadi seperti Yesus Kristus “
Sedangkan Pasal 5 Misi Gereja Bethel Indonesia adalah :
a.
Memberitakan kabar
Keselamatan kepada segala bangsa;
b.
Menjadikan orang
percaya murid Kristus;
c.
Melengkapi orang
percaya untuk pekerjaan pelayanan bagi pembangunan Tubuh Kristus;
d.
Meningkatkan
persatuan dan kesatuan Tubuh Kristus
Gereja Bethel Indonesia Jemaat Imanuel Jl.Perumtel Gunung Nona Ambon berdiri dengan mengemban Visi dan Misi yang
jelas yaitu :
Visi : Memenangkan Kota Ambon bagi Kerajaan-Nya
Misi : 1. Menggarami
Dunia dan memberitakan
Injil
kepada
bangsa–bangsa, menjadikan mereka murid Kristus dan harus
memelihara serta melaksanakan segala ajaran-Nya.
2. Mempersiapkan
Umat Tuhan serta membangun Iman dan Kasih kepada Tuhan, untuk disiapkan bertemu
dengan Tuhan Yesus pada kedatangan-Nya yang kedua kali.
III.
PELAYANAN UNGGULAN
ROJAL (RECONSTRUCTION OF JERUSALEM’S WALL) MINISTRIES
Rojal
Ministries
adalah Metode Pelayanan untuk Membangun
kembali tembok-tembok yang
rusak/runtuh yakni
batu-batu rohani yang akan dipakai sebagai pembangunan rumah Tuhan.
ROJAL MINISTRIES bukan membangun
sebuah tembok secara fisik atau sebuah gedung tetapi Ujung Tombak Pelayanan GBI Imanuel untuk
membangun kembali manusia secara rohani yang dapat mengerti
fungsi mereka sesuai rencana Allah dan menuju kepada karakter ilahi yaitu Yesus
Kristus. Itu sebabnya di
butuhkan orang-orang yang siap dan berkomitmen untuk membangun dan orang-orang ini terlebih dahulu harus menyerahkan diri mereka kepada Kristus untuk
di bentuk dan di cetak ulang oleh Tuhan, sesuai dengan prisip-prinsip kerajaan
sorga, sehingga dapat dipakai sebagai alat dalam tangan Tuhan untuk membangun
tubuh Kristus
Dan
biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu-batu hidup untuk pembangunan suatu
rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan
rohani, yang karena Yesus
Kristus berkenan kepada Allah
( 1 Petrus 2 :5 )
Demikian
kamu bukan lagi orang asing dan pendatang , melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan
anggota-anggota keluarga Allah , yang dibangun diatas dasar para rasul dan para nabi, dengan Yessus
Kristus sebagai batu penjuru ( efesus
2 : 19-20)
Pelayanan Unggulan yang dikedepankan dalam Rojal Ministries adalah :
Rojal Center :
Suatu Rumah pemulihan (House
of Restoration) bagi jiwa-jiwa yang perlu pelayanan khusus, pelayanan
pelepasan, kesembuhan, konseling dsb.
Rojal for the Family :
Pembangunan kembali hubungan keluarga-keluarga yang
rusak karena masalah-masalah kehidupan yang berada diambang perceraian dsb.
Rojal for the Poor :
Pelayanan Kasih kepada orang-orang miskin, anak-anak
terlantar, yatim piatu, janda duda, orang gila, narapidana dan sebagainya.
Rojal Camp :
Membuat Camp atau rit-rit untuk memperdalam pengetahuan
jemaat akan Firman Tuhan dan Pemulihan Jiwa-Jiwa untuk dicetak ulang dan
mengalami pertobatan secara maksimal.
Rojal Movement :
Pelayanan bergerak dengan melaksanakan KKR mini di
kota-kota kecil atau desa-desa terpencil.
IV.
ORGANISASI
Dalam menggembalakan, membina serta memimpin jalannya
roda organisasi GBI Imanuel Jl.Perumtel maka
Pdp. Rodintien Joseph, ST dibantu oleh satu orang Wakil Gembala Sidang
yakni Pdp. Danny Ayhuan serta empat orang Penatua yang masing-masing mengkonsentrasikan
diri pada lima bidang pelayanan yang ditetapkan yang meliputi Bidang
Pastoralia, Bidang Kategorial, Bidang Diakonia dan Bidang Community Of Love
(Cool) serta Bidang Kesekretariatan , yakni :
1. Penatua Robertho Ferdinandus, Pelayanan Bidang Pastoralia
2. Penatua Ny. An. Manuputty, Pelayanan Bidang Kategorial
3. Penatua Hendrik Untayana, Pelayanan Bidang Diakonia dan
Cool
4. Penatua Jeffry Leatemia, Pelayanan Bidang Kesekretariatan
Dari kelima Bidang Pelayanan ini terdapat Sub-Sub Bidang
antara lain :
1. Bidang Pastoralia terdiri dari 4 Sub Bidang yakni :
a. Sub Bidang DOA
b. Sub Bidang Sakramen
c. Sub Bidang Konseling
d. Sub Bidang Ibadah Raya yang terdiri dari 5 seksi yakni:
1). Seksi Praise and Worship (PW)
2). Seksi Musik dan Sound System
3). Seksi Usher
4). Seksi Multimedia
5). Seksi Tambourin
2. Bidang
Kategorial terdiri dari 3 Sub Bidang yakni :
a. Sub Bidang Wanita Bethel Indonesia (WBI)
b. Sub Bidang Pria Bethel Indonesia (PBI)
c. Sub Bidang Komisi Pemuda dan Anak yang
terdiri dari 3 seksi yakni:
1). Seksi Pemuda Bethel Indonesia (PBI)
2). Seksi Remaja Bethel Indonesia (RBI)
3). Seksi Anak Bethel Indonesia (ABI)
3. Bidang
Diakonia terdiri dari 3 Sub Bidang yakni :
a. Sub Bidang Pelayanan Missi
b. Sub Bidang Pelayanan Pekabaran Injil (PI)
c. Sub Bidang Pendidikan/Pelatihan atau
Pengajaran
4. Bidang
Community Of Love (COOL) terdiri dari 7 Cool yakni :
a. Cool Nazareth (TVRI/Pura dan sekitarnya)
b. Cool Jerusalem (RCTI/Wara dan sekitarnya)
c. Cool Antiokhia (Gunung Nona Bawah dan
sekitarnya)
d. Cool Samaria ( Kota Ambon dan sekitarnya)
e. Cool Betlehem (Halong dan sekitarnya)
f. Cool Berea ( Benteng atas dan sekitarnya)
g. Cool Sion ( Mangga Dua dan sekitarnya)
5. Bidang
Kesekretariatan terdiri dari 6 Sub Bidang yakni :
a. Sub Bidang Administrasi
b. Sub Bidang Humas
c. Sub Bidang Dokumentasi
d. Sub Bidang Transportasi
e. Sub Bidang Perlengkapan
f. Sub Bidang Keuangan
V.
COMMUNITY OF LOVE (COOL)
COOL merupakan komunitas kasih atau kelompok kecil yang
terdiri dari 3-15 orang yang bersepakat untuk bertumbuh bersama, yang memiliki
kerinduan untuk mempraktekan gaya hidup Tuhan Yesus Kristus dalam kehidupan
komunitas.
COOL adalah Komunitas Kasih dimana jemaat dapat saling
membangun, saling menguatkan dan menjadi saksi Kristus.
Visi COOL yakni
Kesatuan Hati, Tumbuh Bersama
Missi COOL yakni Menjangkau Jiwa, mengembangkan karunia,
saling membangun dan memperhatikan, mempersiapkan jemaat menghadapi masa-masa
sukar.
Dalam keintiman yang terjadi dalam kelompok kecil akan
menciptakan gairah dalam membentuk kelompok yang besar dengan pengertian bahwa
gereja mula-mula bertemu dalam kelompok-kelompok kecil dirumah-rumah, ini yang
mendasari dibentuknya COOL sebagaimana disampaikan dalam Firman Tuhan :
Kisah
2 :46 – 47 : “ Dengan bertekun dan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam
Bait Allah.Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan
makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati. “
Kisah
5 :42 : “ dan setiap mereka melanjutkan pengajaran mereka di bait Allah dan di
rumah-rumah orang dan memberitakan injil tentang Yesus yang adalah Mesias.”
Jenis Kegiatan Cool :
1. Cool Biasa
2. Cool Gabungan
3. Cool Raya
VI.
SUSUNAN PENGURUS
a.
Gembala : Pdp. R. Joseph ST
b.
Wakil Gembala : Pdp. D. Ayhuan
c. Majelis
Jemaat : Pnt. A. Manuputty
Pnt. J. Leatemia SE
Pnt. R.
Ferdinandus
Pnt.
H. Untayana
d. Sekretaris : Pnt. J. Leatemia SE
e. Bendahara : Ibu. M. Riupassa